Pengetahuan dan Perilaku Kesehatan Reproduksi Remaja terkait Pola Pacaran, Sex Bebas, Kehamilan diluar Nikah dan Aborsi
Abstract
Masa remaja merupakan masa yang rawan dalam hal kesehatan reproduksi, misalnya pola pacaran yang menyimpang, perilaku sex bebas, kehamilan yang tidak diinginkan dan prktek aborsi yang tidak aman. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisa pengetahuan dan perilaku kesehatan reproduksi remaja terkait pola pacaran, sex bebas, kehamilan diluar nikah dan aborsi. Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua remaja putri yang berada di pondok Luhur Sulaiman Tulungagung. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan kriteria inklusi bersedia diteliti, remaja yang berumur 15-20 tahun, dan kriteria eksklusi remaja yang masih melanjutkan sekolah SMA. Sampel berjumlah 50 responden. Penelitian ini dilakukan tanggal 12 April 2019. Data dikumpulkan menggunakan instrumen pengetahuan dan perilaku, kemudian dianalisa secara statistik dengan uji person. Hasil penelitian menunjukan pengetahuan tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap perilaku kesehatan reproduksi remaja terkait pola pacaran, sex bebas, kehamilan diluar nikah dan aborsi dengan p value 0,976. Penanaman nilai-nilai keagamaan dan pembiasaan nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari yang di dukung dengan kedekatan orang tua dengan anak dan keteladanan yang baik menjadikan anak mempunyai perilaku positif.
Kata kunci : pengetahuan, perilaku, kesehatan reproduksi remaja
KNOWLEDGE AND BEHAVIOR OF ADOLESCENT REPRODUCTIVE HEALTH RELATED TO DATING PATTERNS, FREE SEX, PREGNANCY OUT OF MARRIAGE AND ABORTION
ABSTRACT
Adolescence is a vulnerable period in terms of reproductive health, for example deviant dating patterns, free sex behavior, unwanted pregnancy and unsafe abortion practices. The purpose of this study was to analyze the knowledge and behavior of adolescent reproductive health related to dating patterns, free sex, pregnancy outside marriage and abortion. This research is an analytic study with cross-sectional design. The population in this study were all young women in the Luhur Sulaiman Tulungagung cottage. The sampling technique uses purposive sampling with inclusion criteria willing to be studied, adolescents aged 15-20 years, and exclusion criteria of adolescents who still continue high school. The sample is 50 respondents. This research was conducted on April 12, 2019. Data were collected using knowledge and behavior instruments, then analyzed statistically by person test. The results showed that knowledge did not have a significant effect on adolescent reproductive health behaviors related to dating patterns, free sex, pregnancy outside marriage and abortion with a p value of 0.976. The inculcation of religious values and the habituation of these values in daily life which is supported by the closeness of parents to children and good example make children have positive behavior.
Keywords: knowledge, behavior, adolescent reproductive health