Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Health Seeking Behavior pada Pasien Hipertensi Saat Pandemi Covid-19
Abstract
Hipertensi merupakan salah satu penyebab utama kematian di dunia. Hipertensi memerlukan perawatan jangka panjang dan pengontrolan tekanan darah untuk menurunkan resiko komplikasi serta penting melakukan pemilihan pengobatan yang tepat. Health seeking behavior yang tepat akan membantu mencegah komplikasi, membantu proses penyembuhan, dan meningkatkan kualitas kesehatan. Namun, merebaknya kasus covid-19 dapat mempengaruhi masyarakat untuk mencari pengobatan yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang berhubungan dengan health seeking behavior pada pasien hipertensi pada masa pandemi covid-19. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dengan desain cross sectional. Sampel penelitian ini berjumlah 61 pasien hipertensi dengan menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuisioner health seeking behavior, pengetahuan hipertensi dan covid-19, status ekonomi keluarga dan akses pelayanan kesehatan. Analisis bivariat menggunakan uji statistik dengan uji chi square. Hasil penelitian didapatkan responden yang memiliki health seeking behavior baik mempunyai pengetahuan tinggi yaitu 31 orang (50.8%), nilai p<0,05 (p=0,00). Responden dengan health seeking behavior baik adalah responden yang mempunyai akses pelayanan kesehatan mudah yaitu 28 orang (50.8%), nilai p<0,05 (p=0,00). Responden dengan health seeking behavior baik adalah responden yang mempunyai ekonomi keluarga tinggi yaitu 32 orang (96,7%), nilai p>0,05 (p=0,71). Kesimpulan dari penelitian ini terdapat hubungan antara pengetahuan dan akses pelayanan kesehatan dengan health seeking behavior pada pasien hipertensi pada masa pandemic Covid-19.