Pengembangan Media Video Pencegahan Covid-19 di Kabupaten Pamekasan Menggunakan Teori P-Process
Abstract
Corona Virus Disease (COVID-19) merupakan penyakit menular dengan tingkat penularan yang tinggi dan meluas secara cepat ke seluruh dunia hingga menjadi pandemi. Hingga tanggal 17 Juli 2020 kasus konfirmasi positif COVID-19 di Pamekasan sebanyak 90.203 orang. Pemberian edukasi terkait pecegahan COVID-19 kepada masyarakat sangat penting dilakukan agar terjadi perubahan perilaku sehingga menekan penyebaran COVID-19. Kondisi pandemi mendorong penyebaran informasi termasuk pemberian edukasi terkait COVID-19 harus cepat dan tepat, seiring dengan peningkatan penggunan media sosial ditengah masyarakat. Oleh karena itu teori p-process digunakan untuk membuat media bantu video pencegahan COVID-19 di Kabupaten Pamekasan. Pembuatan video dilakukan dengan dukungan Seksi Promosi dan Pemberdayaan Masyarakat Dinas Kesehatan KabupatenPamekasan. Metode yang digunakan menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah triangulasi data yakni observasi partisipasi aktif, wawancara kepada 10 orang informan, dan dokumentasi yang sekaligus menguji keabsahan data. Analisis data melalui reduksi data, disajikan, lalu disimpulakan. Hasil penelitian menunjukkan media video pencegahan COVID-19 menggunakan teori p-process efektif dalam meningkatkan pengetahuan informan hingga 100% terkait penggunaan masker, dan peningkatan pengetahuan 90% terkait langkah cuci tangan. Perlu dilakukan penelitian lebih mendalam terkait efektivitas media COVID-19 dan faktor–faktor yang mempengaruhi pengetahuan, sikap, serta perilaku masyarakat Pamekasan dalam upaya pencegahan COVID-19.