Lama Penggunaan Kontrasepsi Hormonal Berhubungan dengan Disfungsi Seksual
Abstract
Indonesia merupakan negara dengan kepadatan penduduk tertinggi ke empat di dunia, salah satu cara untuk mengatasi kepadatan penduduk adalah dengan dilaksanakan program KB. Program ini selain menekan laju pertumbuhan penduduk juga terciptanya kesejahteraan suatu bangsa. Salah satu jenis kontrasepsi adalah kontrasepsi hormonal, lamanya penggunaan kontrasepsi menjadi salah satu faktor terjadinya disfungsi seksual. Disfungsi seksual merupakan gangguan fungsi seksual yang mengganggu keharmonisan pasangan suami-istri. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan lama penggunaan kontrasepsi hormonal dengan disfungsi seksual pada akseptor KB hormonal. Jenis penelitian ini kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Ngaglik II Sleman Yogyakarta. Teknik Sampling yang digunakan yaitu purposive sampling, sebanyak 107 responden. Instrumen yang digunakan yaitu kuesioner FSFI (Female Sexual Function Index) dimana kuesioner ini sudah baku dengan uji statistic menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian terdapat hubungan antara lama penggunaan kontrasepsi hormonal dengan disfungsi seksual pada akseptor kb hormonal dengan hasil uji statistik chi-square 0,232 dan p-value sebesar 0,014 (p < 0,05). Ada hubungan antara lama penggunaan KB hormonal dengan disfungsi seksual pada akseptor KB hormonal.